Showing posts with label Inspirasi. Show all posts
Showing posts with label Inspirasi. Show all posts

Friday 4 January 2013

Makna Tentang Kata "Menunggu" yang Harus Dihindari


1. Jangan menunggu bahagia baru tersenyum, tapi tersenyumlah, maka kamu akan bahagia.

2. Jangan menunggu kaya baru bersedekah, tapi bersedekahlah, maka kamu semakin kaya.

3. Jangan menunggu termotivasi baru bergerak, tapi bergeraklah, maka kamu akan termotivasi.

4. Jangan menunggu dipedulikan orang baru kamu peduli, tapi pedulilah dengan orang lain! Maka kamu akan dipedulikan.

5. Jangan menunggu orang memahami kamu baru kamu memahami dia, tapi pahamilah orang itu, maka orang itu paham dengan kamu.

6. Jangan menunggu terinspirasi baru menulis, tapi menulislah, maka inspirasi akan hadir dalam tulisanmu.

7. Jangan menunggu proyek baru bekerja, tapi bekerjalah, maka proyek akan menunggumu.

8. Jangan menunggu dicintai baru mencintai,tapi belajarlah mencintai, maka kamu akan dicintai.

9. Jangan menunggu banyak uang baru hidup tenang, tapi hiduplah dengan tenang. Percayalah bukan sekadar uang yang datang tapi juga rezeki yang lainnya.

10. Jangan menunggu contoh baru bergerak mengikuti, tapi bergeraklah, maka kamu akan menjadi contoh yang diikuti.

11. Jangan menunggu sukses baru bersyukur, tapi bersyukurlah, maka bertambah kesuksesanmu.

12. Jangan menunggu bisa baru melakukan, tapi lakukanlah! Maka kamu pasti bisa!

Dan … Jangan menunggu lama lagi untuk membagikan tulisan ini kepada semua orang yang anda kenal … Sehingga kita semua tersadar … :-)

read more

Tuesday 1 January 2013

10 Kerugian Perayaan Tahun Baru Menurut Islam

 
Manusia di berbagai negeri sangat antusias menyambut perhelatan yang hanya setahun sekali ini. Hingga walaupun sampai lembur pun, mereka dengan rela dan sabar menunggu pergantian tahun. Namun bagaimanakah pandangan Islam -agama yang hanif- mengenai perayaan tersebut? Apakah mengikuti dan merayakannya diperbolehkan? Simak dalam bahasan singkat berikut.

Sejarah Tahun Baru Masehi

Tahun Baru pertama kali dirayakan pada tanggal 1 Januari 45 SM (sebelum masehi). Tidak lama setelah Julius Caesar dinobatkan sebagai kaisar Roma, ia memutuskan untuk mengganti penanggalan tradisional Romawi yang telah diciptakan sejak abad ketujuh SM. Dalam mendesain kalender baru ini, Julius Caesar dibantu oleh Sosigenes, seorang ahli astronomi dari Iskandariyah, yang menyarankan agar penanggalan baru itu dibuat dengan mengikuti revolusi matahari, sebagaimana yang dilakukan orang-orang Mesir. Satu tahun dalam penanggalan baru itu dihitung sebanyak 365 seperempat hari dan Caesar menambahkan 67 hari pada tahun 45 SM sehingga tahun 46 SM dimulai pada 1 Januari. Caesar juga memerintahkan agar setiap empat tahun, satu hari ditambahkan kepada bulan Februari, yang secara teoritis bisa menghindari penyimpangan dalam kalender baru ini. Tidak lama sebelum Caesar terbunuh di tahun 44 SM, dia mengubah nama bulan Quintilis dengan namanya, yaitu Julius atau Juli. Kemudian, nama bulan Sextilis diganti dengan nama pengganti Julius Caesar, Kaisar Augustus, menjadi bulan Agustus.[1]

Dari sini kita dapat menyaksikan bahwa perayaan tahun baru dimulai dari orang-orang kafir dan sama sekali bukan dari Islam. Perayaan tahun baru terjadi pada pergantian tahun kalender Gregorian yang sejak dulu telah dirayakan oleh orang-orang kafir.

Secara lebih rinci, berikut adalah beberapa kerusakan yang terjadi seputar perayaan tahun baru masehi.

Kerugian Pertama: Merayakan Tahun Baru Berarti Merayakan 'Ied (Perayaan) yang Haram

Perlu diketahui bahwa perayaan ('ied) kaum muslimin hanya ada dua yaitu 'Idul Fithri dan 'Idul Adha. Anas bin Malik mengatakan, “Orang-orang Jahiliyah dahulu memiliki dua hari (hari Nairuz dan Mihrojan) di setiap tahun yang mereka senang-senang ketika itu. Ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tiba di Madinah, beliau mengatakan, “Dulu kalian memiliki dua hari untuk senang-senang di dalamnya. Sekarang Allah telah menggantikan bagi kalian dua hari yang lebih baik yaitu hari Idul Fithri dan Idul Adha.”[2]

Syaikh Sholeh Al Fauzan hafizhohullah menjelaskan bahwa perayaan tahun baru itu termasuk merayakan ‘ied (hari raya) yang tidak disyariatkan karena hari raya kaum muslimin hanya ada dua yaitu Idul Fithri dan Idul Adha. Menentukan suatu hari menjadi perayaan (‘ied) adalah bagian dari syari’at (sehingga butuh dalil).[3]

Kerugian Kedua: Merayakan Tahun Baru Berarti Tasyabbuh (Meniru-niru) Orang Kafir.

Merayakan tahun baru termasuk meniru-niru orang kafir. Dan sejak dulu Nabi kita shallallahu 'alaihi wa sallam sudah mewanti-wanti bahwa umat ini memang akan mengikuti jejak orang Persia, Romawi, Yahudi dan Nashrani. Kaum muslimin mengikuti mereka baik dalam berpakaian atau pun berhari raya.

Dari Abu Sa'id Al Khudri, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Sungguh kalian akan mengikuti jalan orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta sampai jika orang-orang yang kalian ikuti itu masuk ke lubang dhob (yang penuh lika-liku, pen), pasti kalian pun akan mengikutinya.” Kami (para sahabat) berkata, “Wahai Rasulullah, Apakah yang diikuti itu adalah Yahudi dan Nashrani?” Beliau menjawab, “Lantas siapa lagi?”[4]

Lihatlah apa yang dikatakan oleh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Apa yang beliau katakan benar-benar nyata saat ini. Berbagai model pakaian orang barat diikuti oleh kaum muslimin, sampai pun yang setengah telanjang. Begitu pula berbagai perayaan pun diikuti, termasuk pula perayaan tahun baru ini.

Ingatlah, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam secara tegas telah melarang kita meniru-niru orang kafir (tasyabbuh). Beliau bersabda, ”Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian dari mereka”[5] [6]

Kerugian Ketiga: Merekayasa Amalan yang Tanpa Tuntunan di Malam Tahun Baru

Kita sudah ketahui bahwa perayaan tahun baru ini berasal dari orang kafir dan merupakan tradisi mereka. Namun sayangnya di antara orang-orang jahil ada yang mensyari'atkan amalan-amalan tertentu pada malam pergantian tahun.

“Daripada waktu kaum muslimin sia-sia, mending malam tahun baru kita isi dengan dzikir berjama'ah di masjid. Itu tentu lebih manfaat daripada menunggu pergantian tahun tanpa ada manfaatnya”, demikian ungkapan sebagian orang. Ini sungguh aneh. Pensyariatan semacam ini berarti melakukan suatu amalan yang tanpa tuntunan. Perayaan tahun baru sendiri adalah bukan perayaan atau ritual kaum muslimin, lantas kenapa harus disyari'atkan amalan tertentu ketika itu? Apalagi menunggu pergantian tahun pun akan mengakibatkan meninggalkan berbagai kewajiban sebagaimana nanti akan kami utarakan.

Jika ada yang mengatakan, “Daripada menunggu tahun baru diisi dengan hal yang tidak bermanfaat (bermain petasan dan lainnya), mending diisi dengan dzikir. Yang penting kan niat kita baik.” Maka cukup kami sanggah niat baik semacam ini dengan perkataan Ibnu Mas’ud ketika dia melihat orang-orang yang berdzikir, namun tidak sesuai tuntunan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Orang yang melakukan dzikir yang tidak ada tuntunannya ini mengatakan pada Ibnu Mas’ud, ”Demi Allah, wahai Abu ‘Abdurrahman (Ibnu Mas’ud), kami tidaklah menginginkan selain kebaikan.” Ibnu Mas’ud lantas berkata, “Betapa banyak orang yang menginginkan kebaikan, namun mereka tidak mendapatkannya.”[7]

Jadi dalam melakukan suatu amalan, niat baik semata tidaklah cukup. Kita harus juga mengikuti contoh dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, baru amalan tersebut bisa diterima di sisi Allah.

Kerugian Keempat: Mengucapkan Selamat Tahun Baru yang Jelas Bukan Ajaran Islam

Komisi Fatwa Saudi Arabia, Al Lajnah Ad Daimah ditanya, “Apakah boleh mengucapkan selamat tahun baru Masehi pada non muslim, atau selamat tahun baru Hijriyah atau selamat Maulid Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam? ” Al Lajnah Ad Daimah menjawab, “Tidak boleh mengucapkan selamat pada perayaan semacam itu karena perayaan tersebut adalah perayaan yang tidak masyru’ (tidak disyari’atkan dalam Islam).”[8]

Kerugian Kelima: Meninggalkan Shalat Lima Waktu

Betapa banyak kita saksikan, karena begadang semalam suntuk untuk menunggu detik-detik pergantian tahun, bahkan begadang seperti ini diteruskan lagi hingga jam 1, jam 2 malam atau bahkan hingga pagi hari, kebanyakan orang yang begadang seperti ini luput dari shalat Shubuh yang kita sudah sepakat tentang wajibnya. Di antara mereka ada yang tidak mengerjakan shalat Shubuh sama sekali karena sudah kelelahan di pagi hari. Akhirnya, mereka tidur hingga pertengahan siang dan berlalulah kewajiban tadi tanpa ditunaikan sama sekali. Na’udzu billahi min dzalik. Ketahuilah bahwa meninggalkan satu saja dari shalat lima waktu bukanlah perkara sepele. Bahkan meningalkannya para ulama sepakat bahwa itu termasuk dosa besar.[9] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam juga mengancam dengan kekafiran bagi orang yang sengaja meninggalkan shalat lima waktu. Buraidah bin Al Hushoib Al Aslamiy berkata, ”Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Perjanjian antara kami dan mereka (orang kafir) adalah shalat. Barangsiapa meninggalkannya maka dia telah kafir.”[10] Oleh karenanya, seorang muslim tidak sepantasnya merayakan tahun baru sehingga membuat dirinya terjerumus dalam dosa besar.

Kerugian Keenam: Begadang Tanpa Ada Hajat

Begadang tanpa ada kepentingan yang syar'i dibenci oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Termasuk di sini adalah menunggu detik-detik pergantian tahun yang tidak ada manfaatnya sama sekali. Diriwayatkan dari Abi Barzah, beliau berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membenci tidur sebelum shalat 'Isya dan ngobrol-ngobrol setelahnya.”[11]

Ibnu Baththol menjelaskan, “Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak suka begadang setelah shalat 'Isya karena beliau sangat ingin melaksanakan shalat malam dan khawatir jika sampai luput dari shalat shubuh berjama'ah. 'Umar bin Al Khottob sampai-sampai pernah memukul orang yang begadang setelah shalat Isya, beliau mengatakan, “Apakah kalian sekarang begadang di awal malam, nanti di akhir malam tertidur lelap?!”[12] Apalagi dengan begadang ini sampai melalaikan dari sesuatu yang lebih wajib (yaitu shalat Shubuh)?!

Kerugian Ketujuh: Terjerumus dalam Zina

Jika kita lihat pada tingkah laku muda-mudi saat ini, perayaan tahun baru pada mereka tidaklah lepas dari ikhtilath (campur baur antara pria dan wanita) dan berkholwat (berdua-duan), bahkan mungkin lebih parah dari itu yaitu sampai terjerumus dalam zina dengan kemaluan. Inilah yang sering terjadi di malam tersebut dengan menerjang berbagai larangan Allah dalam bergaul dengan lawan jenis. Inilah yang terjadi di malam pergantian tahun dan ini riil terjadi di kalangan muda-mudi.

Kerugian Kedelapan: Mengganggu Kaum Muslimin

Merayakan tahun baru banyak diramaikan dengan suara mercon, petasan, terompet atau suara bising lainnya. Ketahuilah ini semua adalah suatu kemungkaran karena mengganggu muslim lainnya, bahkan sangat mengganggu orang-orang yang butuh istirahat seperti orang yang lagi sakit. Padahal mengganggu muslim lainnya adalah terlarang sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Seorang muslim adalah seseorang yang lisan dan tangannya tidak mengganggu orang lain.”[13]

Ibnu Baththol mengatakan, “Yang dimaksud dengan hadits ini adalah dorongan agar seorang muslim tidak menyakiti kaum muslimin lainnya dengan lisan, tangan dan seluruh bentuk menyakiti lainnya. Al Hasan Al Bashri mengatakan, “Orang yang baik adalah orang yang tidak menyakiti walaupun itu hanya menyakiti seekor semut”.[14] Perhatikanlah perkataan yang sangat bagus dari Al Hasan Al Basri. Seekor semut yang kecil saja dilarang disakiti, lantas bagaimana dengan manusia yang punya akal dan perasaan disakiti dengan suara bising atau mungkin lebih dari itu?!

Kerugian Kesembilan: Melakukan Pemborosan yang Meniru Perbuatan Setan

Perayaan malam tahun baru adalah pemborosan besar-besaran hanya dalam waktu satu malam. Jika kita perkirakan setiap orang menghabiskan uang pada malam tahun baru sebesar Rp.1000 untuk membeli mercon dan segala hal yang memeriahkan perayaan tersebut, lalu yang merayakan tahun baru sekitar 10 juta penduduk Indonesia, maka hitunglah berapa jumlah uang yang dihambur-hamburkan dalam waktu semalam? Itu baru perkiraan setiap orang menghabiskan Rp. 1000, bagaimana jika lebih dari itu?! Padahal Allah Ta’ala telah berfirman (yang artinya), “Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan.” (QS. Al Isra’: 26-27).

Kerugian Kesepuluh: Menyia-nyiakan Waktu yang Begitu Berharga

Merayakan tahun baru termasuk membuang-buang waktu. Padahal waktu sangatlah kita butuhkan untuk hal yang manfaat dan bukan untuk hal yang sia-sia. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah memberi nasehat mengenai tanda kebaikan Islam seseorang, “Di antara tanda kebaikan Islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaat baginya.”[15] Semoga kita merenungkan perkataan Ibnul Qoyyim, “(Ketahuilah bahwa) menyia-nyiakan waktu lebih jelek dari kematian. Menyia-nyiakan waktu akan memutuskanmu (membuatmu lalai) dari Allah dan negeri akhirat. Sedangkan kematian hanyalah memutuskanmu dari dunia dan penghuninya.”[16]

Seharusnya seseorang bersyukur kepada Allah dengan nikmat waktu yang telah Dia berikan. Mensyukuri nikmat waktu bukanlah dengan merayakan tahun baru. Namun mensyukuri nikmat waktu adalah dengan melakukan ketaatan dan ibadah kepada Allah, bukan dengan menerjang larangan Allah. Itulah hakekat syukur yang sebenarnya. Orang-orang yang menyia-nyiakan nikmat waktu seperti inilah yang Allah cela. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Dan apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi orang yang mau berfikir, dan (apakah tidak) datang kepada kamu pemberi peringatan?” (QS. Fathir: 37). Qotadah mengatakan, “Beramallah karena umur yang panjang itu akan sebagai dalil yang bisa menjatuhkanmu. Marilah kita berlindung kepada Allah dari menyia-nyiakan umur yang panjang untuk hal yang sia-sia.”[17] Wallahu walliyut taufiq
 
sumber : FB patut anda ketahui
read more

Saturday 3 March 2012

Beberapa Daftar Kesalahan Albert Einstein


Sebuah buku membahas kesalahan-kesalahan sang legendaris yang jenius.
"Pria dengan ide-ide besar tidak begitu baik dengan detail". Dalam Einstein's mistakes: The Human failing of Genius , Hans Ohanian menulis bahwa "Albert sering membiarkan intuisi cacat mengesampingkan bukti-bukti dan perhitungan yang kurang baik. Mungkin Anda akan merasa sedikit lebih baik tentang kecerobohan Anda sendiri".
1. 1905 Kesalahan dalam prosedur sinkronisasi jam yang Einstein berdasarkan relativitas khusus
2. 1905 Kegagalan untuk mempertimbangkan percobaan Michelson-Morley
3. Kesalahan dalam transversus 1905 massa partikel berkecepatan tinggi
4. 1905 Beberapa kesalahan dalam matematika dan fisika yang digunakan dalam perhitungan viskositas cairan, yang menyimpulkan Einstein ukuran molekul
5. 1905 Kesalahan dalam hubungan antara radiasi termal dan kuanta cahaya
6. 1905 Kesalahan dalam bukti pertama dari E = mc2
7. Kesalahan pada 1906 kedua, ketiga, dan keempat bukti dari E = mc2
8. 1907 Kesalahan dalam prosedur sinkronisasi untuk mempercepat jam
9. 1907 Kesalahan dalam Prinsip Ekuivalensi gravitasi dan percepatan
10. 1911 Kesalahan dalam perhitungan pertama pembengkokan cahaya
11. 1913 Kesalahan dalam usaha pertama pada teori relativitas umum
12. 1914 Kesalahan dalam bukti kelima E = mc2
13. Kesalahan dalam 1915 Einstein-de Haas percobaan
14. 1915 Kesalahan dalam beberapa usaha teori relativitas umum
15. 1916 Kesalahan dalam penafsiran prinsip Mach
16. 1917 Kesalahan dalam pengenalan konstanta kosmologis (yang "kesalahan terbesar")
17. 1919 Kesalahan dalam dua upaya untuk mengubah relativitas umum
18. Kesalahan dan lebih 1925 kesalahan dalam usaha untuk merumuskan teori yang bersatu
19. 1927 Kesalahan dalam diskusi-diskusi dengan Bohr pada ketidakpastian kuantum
20. 1933 Kesalahan dalam interpretasi mekanika kuantum (Apakah Tuhan bermain dadu?)
21. 1934 Kesalahan dalam bukti keenam E = mc2
22. 1939 Kesalahan dalam penafsiran dan gravitasi singularitas Schwarzschild runtuh (yang "lubang hitam")
23. 1946 Kesalahan dalam bukti ketujuh E = mc2
read more

Saturday 18 June 2011

Daftar 40 Orang Terkaya di Indonesia

40 Terkaya Indonesia
Berikut ini saya sajikan Daftar 40 Orang Terkaya di Indonesia yang sumbernya saya sedotin langsung dari majalah yang memang punya reputasi ciamik dalam urusan rangking-merangking orang tajir sedunia dan teman-teman enggak usah kawatir artikel ini sudah saya siapin terjemahannya (harap dimaklumi bahasa mesin so kurang gaul bahasanya, tapi mendingan drpd enggak mudeng sama sekali ya toh? ixixix :D ) dan tinggal klik aza silahkan dibaca-baca…
Wrapping up FORBES ASIA’s annual coverage of the region’s wealthiest fortunes is our ranking of Indonesia’s 40 Richest. The list, like the ten other country-specific ones we’ve published this year, illustrates the big gains Asian tycoons are making. Overall, the combined net worth of our Asia rich listers rose to $938 billion, up from $575 billion, thanks largely to strong equities and real estate markets, as well as a weak dollar. The 40 wealthiest Indonesians added $18 billion to their combined wealth, bringing it up to $40 billion.
The country now boasts 11 billionaires, 4 more than last year. (The list is broadened to include family fortunes shared by relatives that we would exclude from our main billionaire roster.) “Landlords” who make their money through such commodities as coal, paper and palm oil did particularly well. Aburizal Bakrie and his family, whose investment in coal outfit Bumi Resources is up 600%, took the top spot, with a $5.4 billion fortune. Sukanto Tanoto is worth $4.7 billion, up from $2.8 billion, but still slips to second place. Martua Sitorus, who merged the palm oil holdings of his Wilmar International with those of Malaysia’s richest person, Robert Kuok, became a billionaire, now worth $2.1 billion. The three newcomers include Soergiarto Adikoesoemo, whose company is Asia Pacific’s biggest sorbitol maker; 42-year-old media magnate Hary Tanoesoedibjo; and Bambang Trihatmodjo, the son of former president Suharto. We broke out the fortune of Michael Hartono, whose wealth had previously been lumped in with that of his brother R. Budi, based on more detailed information on the siblings’ holdings. The fortune of Liem Sioe Liong’s family is now listed under son Anthoni Salim, who owns a greater portion of the holdings. Same case for Eka Tjandranegara, who takes his father’s spot.
A net worth of $120 million was needed to make the list, up from $80 million last year. 2006 rich lister Soedarpo Sastrosatomo passed away on Oct. 22. Net worths were calculated using Nov. 30 stock prices and exchange rates. Privately held companies were valued by comparing them with similar publicly traded companies. Any fortune not wholly owned by an individual is denoted with “& family.”
Additional reporting by Chen Wei Lin, Febriamy Hutapea, P. Lestari, Li Siang Kim, Suzanne Nam, Lan Anh Nguyen, Glen Perkinson, Dick Rachmawan and Ardian Wibisono.
1. Aburizal Bakrie & family
$5.4 billion
60. Married, 3 children
Runs family-held Bakrie group, founded by late father in 1942. Has interests in infrastructure, property, telecom. Huge stock run-up in biggest holding, coal producer Bumi Resources, lifted fortune. Co-owns Lapindo Brantas, oil-and-gas outfit whose drilling allegedly helped trigger a massive mudslide in 2006, burying villages, displacing thousands. Onetime presidential candidate, he is country’s Coordinating Minister for People’s Welfare.
2. Sukanto Tanoto
$4.7 billion
58. Married, 4 children
Owns April, one of Asia’s largest pulp- and papermakers, and Asian Agri, among country’s 5 largest palm oil producers. Helped fund journalism school in Singapore. Reportedly used Chinese-English dictionary to teach himself English.
3. R. Budi Hartono
$3.14 billion
66. Married, 3 children
4. Michael Hartono
$3.08 billion
68. Married, 4 children
Brothers own clove cigarette brand Djarum, most popular of its kind among Americans, founded by father in 1951. Also own stakes in country’s largest private bank, Bank Central Asia. Developing Grand Indonesia, a luxury shopping mall, office building and hotel complex in the center of Jakarta.
5. Eka Tjipta Widjaja & family
$2.8 billion
84. Married, 15 children
Emigrated from China to Indonesia; got start selling biscuits at age 17. Created Asia Pulp & Paper, which defaulted on more than $10 billion in debt in 2001. Still has stakes in pulp, paper; also plantations, food. New venture, Smart Telecom, launched in September, offers phone calls for 45 rupiah (half a penny) a minute.
6. Putera Sampoerna & family
$2.2 billion
59. Married, 4 children
After selling cigarette company to Philip Morris in 2005, family ventured into gaming and agrobusiness through Sampoerna Strategic, run by son Michael (also a professional poker player). Daughter Michelle runs family’s philanthropy.
7. Martua Sitorus
$2.1 billion
47. Married
Began trading shrimp, other marine products 1978, then switched to palm oil, buying first plantation 1994. Later cofounded agribusiness Wilmar International with nephew of Malaysia’s richest man, Robert Kuok. Signed $4 billion merger agreement with Kuok’s plantation group in December 2006, resulting in world’s largest palm oil processor. Stock has more than doubled.
8. Rachman Halim & family
$1.6 billion
60. Married
Heads Gudang Garam, nation’s largest clove cigarette maker, founded by father in 1958. Group’s GG Filter International Merah is world’s most popular clove cigarette. Brothers Sumarto and Susilo Wonowidjojo share fortune and sit on group’s board.
9. Peter Sondakh
$1.45 billion
55. Married, 3 children
Established trading firm Rajawali Group 1984; now in telecom, consumer goods, retail, transportation. Most valuable holding is stake in cementmaker Semen Gresik; value tripled in two years. Partners with Sheraton and Novotel in hotels.
10. Eddy William Katuari & family
$1.39 billion
56. Married, 4 children
Took helm of Wings, Indonesia’s largest maker of soap and other household goods, in 2004, after death of his father, group’s cofounder. Family’s Bank Ekonomi may go public later this year.
11. Anthoni Salim & family
$1.3 billion
58
Father, Liem Sioe Liong, built family’s Salim Group into food, shipping, bank and building empire. Now Anthoni heads family’s Indofood, world’s largest instant noodle maker by sales. Last year pledged $1 million to his private high school in Singapore to support a Bahasa Indonesia language program. Family lost their Bank Central Asia in 1998, now headed by Hartono brothers (see).
12. Mochtar Riady & family
$950 million
78. Married, 6 children
Founder of Lippo Group, with interests in property, retail, finance. Listed REIT holding Indonesian malls in November on Singapore exchange. Recently opened the Mochtar Riady Institute for Nanotechnology.
13. Murdaya Poo
$900 million
66. Married, 4 children
Founded Central Cipta Murdaya in 1984. Now involved in timber, real estate, steel production, conferences, palm oil. Devout Buddhist, member of parliament, seeking to pass antidiscrimination law. Heads Indonesian Golf Course Owners Association. Wife, Hartati, who shares fortune, active in the Council of Buddhist Communities (Walubi).
14. Arifin Panigoro & family
$880 million
62. Married, 2 children
His Medco Energi International, which he founded in 1980, is expanding into Libya, Yemen, Tunisia. Family sold 20% stake to Mitsubishi (other-otc: MSBHY.PK – news – people ) in August for $352 million but still holds majority of shares. Arifin is now adviser; brother Hilmi is chief executive, sister Yanti active in philanthropy.
15. Hary Tanoesoedibjo
$815 million
42. Married, 5 children
Founded Bhakti Investama a month after college graduation at age 24. Group now encompasses 3 national TV networks, 4 radio networks, a wireless network, a Web site and a national newspaper; also has stakes in investment bank, toll roads, real estate. Launching new airline, Eagle Air, in next 6 months. Workaholic holds meetings on public holidays, works out daily. Denies rumors that he was helped along by ties to Suharto’s family.
16. Trihatma Haliman
$790 million
55. Married, 2 children
Took control of real estate firm Agung Podomoro, founded by father, in 1986; turned it into one of country’s biggest. Just opened Senayan City in Jakarta, which has luxury apartments, offices and mall.
17. Sjamsul Nursalim & family
$550 million
66. Married
His tiremaker, Gajah Tunggal, is cruising again after racking up billions in debt following Asian crisis. World’s 12th-largest tiremaker has paid off most of its debt. Stake in burgeoning coal mining outfit Bukit Baiduri Energy looks set to make him even richer.
18. Chairul Tanjung
$450 million
45. Married, 2 children
Dubbed Golden Boy, for early rise to wealth. Sold imported shoes to pay for tuition while studying dentistry at University of Indonesia. Business became privately held Para Group, with interests in property, energy, financial services plus shoes. Building amusement park with Jusuf Kalla’s Kalla Group.
19. Paulus Tumewu
$440 million –
55. Married, 3 children
Opened first Ramayana store in 1978, primarily selling clothes. Today oversees at least 100 Ramayana department stores, which now sell everything (from food to toys) to low-income consumers.
20. Prajogo Pangestu
$420 million
56. Married, 3 children
Timber baron restructuring his Barito Pacific to focus on mining and energy; shares up nearly sevenfold this year on news. Helped counteract falling profits at polypropylene maker Tri Polyta, in which he has large stake, which was hurt by falling dollar. Seeking to take over petrochemical firm Chandri Asri.
21. Soegiharto Sosrodjojo & family
$355 million
77. Married, 5 children
Heads Sosro, producer of Teh Botol Sosro (translation: Sosro’s bottled tea). Branched into other drinks and tea plantations. Grandson now managing business.
22. Sutanto Djuhar & family
$350 million
78. Married, 5 children
One of cofounders of Salim Group with Liem Sioe Liong. Reportedly had falling out with Liem, but continues, with his son Tedy, to sit on the board of First Pacific, run by Liem’s son Anthoni Salim (see).
23. Hadi Surya
$345 million
71. Married, 3 children
Founded Berlian Laju Tanker, one of country’s largest shipping lines, listed in both Jakarta and Singapore. Announced $850 million acquisition of Chembulk Tankers, which transports chemicals. Personally makes monthly visits to meet impoverished rice farmers and give them high-yielding rice he helped develop. Owns 1,500 bottles of French, Italian wines.
24. Aksa Mahmud
$340 million
62. Married, 5 children
Brother-in-law of Indonesia’s Vice President Jusuf Kalla (see) runs Bosowa Group, with interests in cement, energy, finance. Recently listed Nusantara Infrastructure, which builds toll roads; may take cement company public next. Descendant of Bugis, legendary seafarers and pirates from whom term “bogeyman” comes.
25. Harjo Sutanto & family
$315 million
81. Married, 4 children
Longtime partner of late Johannes Ferdinand Katuari, cofounded Wings 1948. Still holds estimated 25% of consumer goods group.
26. Soegiarto Adikoesoemo & family
$310 million
69. Married, 3 children
Began trading chemicals early 1960s. He and son Haryanto grew business into chemical distributor AKR Corporindo, also Asia-Pacific’s largest maker of sorbitol. Moves into logistics, petroleum distribution and cassava plantations helped triple company’s value in past year.
27. Husein Djojonegoro & family
$305 million
58. Married, 3 children
Runs Orang Tua, maker of batteries, toothpaste, snacks. Has joint venture with Heinz (nyse: HNZ – news – people ) for ketchup, chili, soy sauce. Deploys 2,500 salesmen nationwide. Founded in central Java 1948 by late father and uncle. First product: herbal wine.
28. Kartini Muljadi
$260 million
77. Widow, 3 children
Former judge, took over drugmaker Tempo Scan 1982. Also makes throat lozenges, household cleaners, cosmetics. Semiretired, leaves daily management to son Hanjodo, sister-in-law Dian Tamzill.
29. Edwin Soeryadjaya
$250 million
58. Married, 3 children
Son of former billionaire is rebuilding fortune through investments in such companies as coal producer Adaro Indonesia .
30. Jusuf Kalla
$230 million
65. Married, 5 children
Became Indonesia’s vice president 2004; considered likely presidential candidate for 2009. Before that ran family’s Kalla Group for 32 years: companies involved in everything from selling Toyotas to running hotels to tuna fishing. Brother Achmad now runs group.
31. Tan Kian
$225 million
49. Married, 3 children
Owns property firm Dua Mutiara, which means “two pearls.” Co-owns 2 Ritz Carltons in Jakarta. Entrance of his JW Marriott is site of 2003 suicide bomb that killed a dozen, wounded many more. Believes in Feng Shui and loves fast cars–like his Ferrari.
32. Ciputra
$205 million
75. Married, 4 children
Started first company in 1961. Two decades later formed Ciputra Group, now one of Indonesia’s biggest public companies. Having good year: spun off Ciputra Property on Jakarta exchange; meanwhile Ciputra Development shares are up 50%.
33. Bambang Trihatmodjo
$200 million
54.
Second son of former president Suharto owns 13% of media conglomerate Global Mediacom, which he founded as Bimantara in 1981, undoubtedly helped along by father’s connections. Sold part of his stake to Hary Tanoesoedibjo in 2001, reportedly at fire-sale price; no longer has management role. Gun enthusiast heads Indonesian branch of “extreme” shooting organization (in which participants go through an obstacle course shooting pop-up targets).
34. George & Sjakon Tahija
$195 million
49. Married, 2 children
54. Married, 3 children
Sons of late tycoon Julius Tahija run family’s Austindo Nusantara Jaya, with interests in mining, tobacco, finance, even vanilla. George wrote Indonesian travel book Land of Water.
35. Kris Wiluan
$185 million
59. Married, 3 children
Began career as computer programmer in U.K., where he studied. Returned to Indonesia in 1977 to start business supplying pipes for construction; became Citramas group. Also has stake in Singapore-listed energy services company KS Energy. President of the Asian Tae Kwon Do Association and Indonesian sailing association Riau Porlasi. Also owns a Nicklaus-designed golf course. Son Michael is a filmmaker.
36. Eka Tjandranegara & family
$170 million
61. Married
.
With father Tjandra Kusuma (under whose name we last listed fortune) started Mulia group 1980. Its Mulia Land, which claims to be Jakarta’s largest commercial property owner, suffered losses this year due to high energy costs, delisted in September. Its manufacturing group Mulia Industrindo remains public.
37. Alim Markus & family
$140 million
56. Married, 7 children
In 2003 took reins of Maspion Group, started by late father as kitchenware maker. Encompasses 60 firms employing 30,000 with interests in electronics, plasticware, aluminum, financial services, property, even toothpaste. Plans listings of PT Maspion and its subsidiary Bank Maspion for 2008. Says with laugh: “I never count my money.” Likes to play ping-pong.
38. Husein Sutjiadi
$135 million
53. Married, 2 children
Sold most of his 30% stake in Davomas, country’s largest cocoa processor and exporter, to private investors in April. Still has 6%.
39. Jakob Oetama
$130 million
76. Married, 5 children
Country’s wealthiest journalist. Long-time editor of its largest daily, Kompas, cofounded 1965 with friend PK Ojong, who died 1980. Paper now under his privately held Kompas-Gramedia group, which includes hotels, bookstores. Remains group chairman but is less active. Avid reader, likes books on entrepreneurship.
40. Boenjamin Setiawan
$120 million
74. Married, 2 children
Started Kalbe Farma in garage in 1966 with brother. Claims to be largest publicly traded drugmaker in Southeast Asia, making everything from prescription drugs to throat lozenges. Recently opened region’s largest cord-blood bank.
Sumber : forbes.com
read more

Tuesday 14 June 2011

11 Cara Berfikir Orang-orang Sukses



Ini dia ne, cara berfikir orang yang dah pada sukses, mudah-mudahan bisa di jadiin bahan inspirasi ke masa depan :

1.Big picture thinking bukan small thinking
Cara berpikir ini menjadikan mereka terus belajar, banyak mendengar dan terfokus sehingga
cakrawala mereka menjadi luas.

2.Focused thinking bukan scattered thinking
Sehingga dapat menghemat waktu dan energi, loncatan-loncatan besar dapat mereka raih.

3.Creative thinking bukan restrictive thinking
Proses berpikir kreatif ini meliputi: think-collect-create-correct-connect.

4.Realistic thinking bukan fantasy thinking
Memungkinkan mereka meminimalkan risiko, ada target & plan, security, sebagai Katalis dan memiliki Kredibilitas.

5.Strategic thinking bukan random thinking
Sehingga simplifies, customize, antisipatif, reduce error and influence other dapat dilakukan.

6.Possibility thinking bukan limited thinking
Mereka dapat berpikir bebas dan menemukan solusi bagi situasi yang dihadapi.

7.Reflective thinking bukan impulsive thinking
Memungkinkan mereka memiliki integritas, clarify big picture, confident decision making.

8.Innovative thinking bukan popular thinking
Menghindari cara berpikir yang awam untuk meraih sesuatu yang lebih baik.

9.Shared thinking bukan solo thinking
Berbagi pemikiran dengan orang lain untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

10.Unselfish thinking bukan selfish thinking
Memungkinkan mereka berkolaborasi dengan pemikian orang lain.

11.Bottom line thinking bukan wishful thinking
Berfokus pada hasil sehingga dapat meraih hasil berdasarkan potensi pemikiran yang dimiliki.

apakah anda termasuk orang yang sukses?
read more

50 Kebiasaan Untuk Meraih Sukses !


50 Kebiasaan Untuk Meraih Sukses
Sukses bermula dari mental. Anda bisa saja miskin namun jika Anda yakin bahwa Anda bisa sukses, maka itulah yang akan Anda raih. Demikian juga sebaliknya, jika seseorang terlahir kaya, namun tidak memiliki mental sukses, maka kelak ia pun bisa jatuh melarat.


Tak peduli apa pun yang menjadi profesi kerja Anda sekarang, apakah karyawan rendahan atau bos sekalipun, Anda bisa meraih sukses dengan mengembangkan 50 kebiasaan sukses ini. Namun, ingat juga bahwa ukuran kesuksesan bukanlah uang, melainkan mental puas itu sendiri.


1.Carilah dan temukan kesempatan di mana orang lain saat orang lain gagal menemukannya.

2.Orang sukses melihat masalah sebagai bahan pembelajaran an bukannya kesulitan belaka.

3.Fokus pada solusi, bukan berkubang pada masalah yang ada.

4.Menciptakan jalan suksesnya sendiri dengan pemikiran dan inovasi yang ada.

5.Orang sukses bisa merasa takut, namun mereka kemudian mengendalikan dan mengatasinya.

6.Mereka mengajukan pertanyaan yang tepat, sehingga menegaskan kualitas pikiran dan emosional yang positif.

7.Mereka jarang mengeluh.

8.Mereka tidak menyalahkan orang lain, namun mengambil tanggung jawab atas tindakan mereka.

9.Mereka selalu menemukan cara untuk mengembangkan potensi mereka dan menggunakannya dengan efektif.

10.Mereka sibuk, produktif, dan proaktif, bukan luntang-lantung.

11.Mereka mau menyesuaikan diri dengan sifat dan pemikiran orang lain.

12.Mereka memiliki ambisi atau semangat.

13.Tahu benar apa yang diinginkan.

14.Mereka inovatif dan bukan plagiat.

15.Mereka tidak menunda-nunda apa yang ada.

16.Mereka memiliki prinsip bahwa hidup adalah proses belajar yang tiada henti.

17.Mereka tidak menganggap diri sempurna sehingga sudi belajar dari orang lain.

18.Mereka melakukan apa yang seharusnya, bukan apa yang mereka mau lakukan.

19.Mereka mau mengambil resiko, tapi bukan nekat.

20.Mereka menghadapi dan menyelesaikan masalah dengan segera.

21.Mereka tidak menunggu datangnya keberuntungan, atau kesempatan. Merekalah yang menciptakannya.

22.Mereka bertindak bahkan sebelum disuruh/ diminta.

23.Mereka mampu mengendalikan emosi dan bersikap profesional.

24.Mereka adalah komunikator yang handal.

25.Mereka mempunyai rencana dan berusaha membuatnya menjadi kenyataan.

26.Mereka menjadi luar biasa karena mereka memilih untuk itu.

27.Mereka berhasil melalui masa-masa berat yang biasanya membuat orang lain menyerah.

28.Mereka tahu apa yang penting bagi mereka dan melakukan yang terbaik yang mereka bisa.

29.Mereka memiliki keseimbangan. Mereka tahu bahwa uang hanya alat, bukan segalanya.

30.Mereka paham betul pentingnya disiplin dan pengendalian diri.

31.Mereka merasa aman karena mereka tahu mereka berharga.

32.Mereka juga murah hati dan baik hati.

33.Mereka mau mengakui kesalahan dan tidak segan untuk minta maaf.

34.Mereka mau beradaptasi dengan perubahan.

35.Mereka menjaga kesehatan dan performa tubuh.

36.Mereka rajin.

37.Ulet

38.Mereka terbuka dan mau menerima masukan dari orang lain.

39.Mereka tetap bahagia saat menghadapi pasang surut kehidupan.

40.Mereka tidak bergaul dengan orang-orang yang salah/ merusak.

41.Mereka tidak membuang waktu dan energi emosional untuk sesuatu yang di luar kendali mereka.

42.Mereka nyaman bekerja di tempat yang ada.

43.Mereka memasang standar yang tinggi bagi diri sendiri.

44.Mereka tidak mempertanyakan mengapa mereka gagal namun memetik pelajaran dari itu semua.

45.Mereka tahu bagaimana harus rileks, menikmati apa yang ada, dan mampu bersenang-senang dalam kecerobohan sekalipun.

46.Karir mereka bukanlah siapa mereka, itu hanyalah pekerjaan.

47.Mereka lebih tertarik pada apa yang efektif ketimbang pada apa yang mudah.

48.Mereka menyelesaikan apa yang telah mereka mulai.

49.Mereka menyadari bahwa mereka bukan hanya makhluk hidup belaka, namun juga makhluk rohani.

50.Mereka melakukan pada yang mereka katakan.


Jadi, apakah ada beberapa kebiasaan yang sudah menjadi bagian dari hidup Anda saat ini?! Jika ada, kembangkan itu, dan tambahkan peluang sukses Anda dengan melakukan yang lain. Ingat, sukses bukanlah milik orang yang tidak pernah gagal, melainkan milik orang yang tidak pernah menyerah!!


[sumber]
read more

11 Hal Yang Patut Kita Renungkan Sebelum Mengeluh


Setelah muter-muter di search engine, akhirna nemu jga dech kalimat yg cukup bagus sebagai bahan renungan kita.., Apa tu..? Silahkan di baca dan di renungkan yach.. mudah2an berguna demi kebaikan kita bersama.. Amiennn..

1. Hari ini sebelum kamu mengatakan kata-kata yang tidak baik, pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berbicara sama sekali.

2. Sebelum kamu mengeluh tentang rasa dari makananmu, pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.

3. Sebelum anda mengeluh tidak punya apa-apa, pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan.

4. Sebelum kamu mengeluh bahwa kamu buruk, pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya.

5. Sebelum kamu mengeluh tentang suami atau istrimu, pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Allah untuk diberikan teman hidup.

6. Hari ini sebelum kamu mengeluh tentang hidupmu, pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.

7. Sebelum kamu mengeluh tentang anak-anakmu, pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.

8. Sebelum kamu mengeluh tentang rumahmu yang kotor karena pembantumu tidak mengerjakan tugasnya, pikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalanan.

9. Sebelum kamu mengeluh tentang jauhnya kamu telah menyetir, pikirkan tentang seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalan.

10. Dan disaat kamu lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu, pikirkan tentang pengangguran, orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti anda.

11. Sebelum kamu menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain, ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa.
read more

8 Point, Rumus Jitu Merubah Pecundang Menjadi Pemenang

 
1. Bakat bisa memenangkan pertandingan, tapi kerjasama dan kepandaian yang memenangkan kejuaraan.
2. Rasa bersyukur membuat hidup terasa lengkap. Juga membuat kita merasa cukup, bahkan lebih. Rasa bersyukur membuat penolakan menjadi penerimaan, berantakan menjadi rapi, kebingunan menjadi kejelasan.
3. Ketika satu pintu kebahagiaan tertutup, yang lain terbuka, terkadang kita sering melihat pintu yang tertutup terlalu lama, sehingga kita tidak melihat pintu lain yang sudah terbuka untuk kita.
4. Kesabaran dan kegigihan mempunyai efek magis yang menghilangkan kesulitandan melenyapkan hambatan.
5. Jika umat manusia menginginkan kesejahteraan materi dalam waktu yang sangat lama dan abadi. Mereka cukup berdamai dan membantu satu sama lain.
6. Tanpa tujuan yang jelas kita menjadi sering melakukan hal-hal yang tidak penting setiap harinya.
7. Berubahlah sebelum anda harus berubah… Keinginan untuk berubah adalah kekuatan.
8. Kemarin saya berani untuk bertarung. Sekarang saya berani untuk menang.

MAKA SIAPKAN DIRI KAMU UNTUK JADI PEMENANG




Tambahan:
Sedikit Cerita INSPIRATIF

Jangan Berkata 'Tidak' Sebelum Mencoba

Alkisah, seorang pembuat jam tangan berkata kepada jam yang sedang dibuatnya. Hai jam, apakah kamu sanggup untuk berdetak paling tidak 31,104,000 kali selama setahun?"

"Ha?," kata jam terperanjat, "Mana sanggup saya?".

"Bagaimana kalau 86,400 kali dalam sehari?"

"Delapan puluh ribu empat ratus kali? Dengan jarum yang ramping-ramping seperti ini?" jawab jam penuh keraguan.
"Bagaimana kalau 3,600 kali dalam satu jam?"

"Dalam satu jam harus berdetak 3,600 kali? Banyak sekali itu" tetap saja jam ragu-ragu dengan kemampuan dirinya.

Tukang jam itu dengan penuh kesabaran kemudian bicara kepada si jam.

"Kalau begitu, sanggupkah kamu berdetak satu kali setiap detik?"

"Naaaa, kalau begitu, aku sanggup!" kata jam dengan penuh antusias. Maka, setelah selesai dibuat, jam itu berdetak satu kali setiap detik. Tanpa terasa, detik demi detik terus berlalu dan jam itu sungguh luar biasa karena ternyata selama satu tahun penuh dia telah berdetak tanpa henti. Dan itu berarti ia telah berdetak sebanyak 31,104,000 kali.
read more

Inilah Nasihat Orang Terkaya ke-2 di dunia (Warren Buffet)


Warren BuffetWarren Buffet memberi nasehat untuk anak-anak muda: "Jauhkan dirimu dari pinjaman bank atau kartu kredit dan berivestasilah dengan apa yang kau miliki serta ingat :

A. Uang tidak menciptakan manusia, manusialah yang menciptakan uang.

B. Hiduplah sederhana sebagaimana dirimu sendiri.

C. Jangan melakukan apapun yang dikatakan orang, dengarkan mereka, tapi lakukan apa yang baik saja.

D. Jangan memakai merk, pakailah yang benar-benar nyaman untukmu.

E. Jangan habiskan uang untuk
hal-hal yang tidak benar-benar penting.

F. Jika itu telah berhasil dalam hidupmu, berbagilah dan ajarkanlah pada orang lain.*

"Orang Yang Berbahagia Bukanlah Orang Yang Hebat Dalam Segala Hal, Tapi Orang Yang Bisa Menemukan Hal Sederhana Dalam Hidupnya dan Mengucap Syukur.”
read more

Saturday 11 June 2011

10 Hal Penyebab Sial

Angka Sial
Jika Anda kerap merasa sebagai orang yang tak beruntung, yang sebenarnya bisa jadi sebagian besar itu semua Anda sendiri yang menciptakannya. Coba cermati 10 hal penyebab sial di bawah ini, jika ternyata Anda melakukan kesalahan-kesalahan di bawah ini, maka sudah selayaknya pemikiran dan keyakinan Anda perlu diubah lagi.
1. Tak Punya Selera Humor –
Jika Anda tipe orang yang menanggapi segala hal secara serius, maka Anda masuk daftar pertama ini. Mulailah belajar tertawa. Tawa adalah obat paling ampuh dalam segala hal. Jika Anda tak dapat menjadikan permasalahan yang Anda hadapi sebagai lelucon, malah sebaliknya mengeluh panjang lebar tentang masalah tersebut, bisa jadi masalah ini sebenarnya tak seburuk yang Anda pikirkan. Sekali Anda buktikan, maka sepanjang hidup semua masalah tak seburuk yang Anda kira.
2. Menyalahkan Pihak Lain –
Kenapa Anda begitu mudah patah? Bukan berarti mengatakan orang lain tak bersalah, tapi saat menunjuk pada hal itu, Anda akhirnya malah mengubah uang Anda sendiri. Sekali lagi, berhentilah merasa menyesali diri dan berhentilah mengeluh. Jika usaha yang Anda lakukan tak membawa hasil seperti yang diharapkan, maka lakukan hal yang berbeda. Jadi orang yang berbeda sesekali, bisa jadi hal bagus buat diri Anda. Ingat, mulailah dengan berhenti mengeluh, dan berdamailah dengan segala keadaan yang Anda hadapi.
3. Tak Bahagia Dengan Diri Sendiri Saat Melihatnya di Kaca –
Kenapa bis begitu? Dengan standard siapa Anda membandingkan diri sendiri? Anda sendiri atau orang lain? Yang Sebenarnya, Anda bisa menemukan sesuatu dalam diri sendiri yang membuat Anda bahagia, atau melakukan perubahan. Lakukan keduanya jika Anda mau. Tak seorangpun di dunia ini yang dapat menghentikan Anda berpikir bahwa Anda menarik.
4. Tak Punya Harapan Atau Stuck -
Tak seorangpun yang dapat membuat Anda merasa lebih baik selain diri Anda sendiri. Anda tak bisa mengharapkan dunia berubah untuk Anda sebelum Anda mengubah diri.
5. Bertindak Lebih Dari Kemampuan –
Tindakan ini membuat Anda jadi tumpul, dan khususnya tak berarti ‘Semua pekerjaan dan tak ada permainan.’
6. Khawatir Berlebihan –
Semakin Anda khawatir, semakin kurang keyakinan Anda kalau segala sesuatunya akan berjalan dengan baik. Bagaimana Anda dapat mengharapkan mendapat tempat dalam kehidupan jika Anda tak punya keyakinan atau rasa percaya diri? Biarkan semua berjalan apa adanya. Rileks.
7. Iri Dengan Keberuntungan Orang Lain –
Kapanpun Anda mendengar orang lain mendapat keberuntungan Anda selalu berseru, ‘Orang itu bikin aku sangat kesal!’ Mungkin jika Anda ikut bergembira dengan keberuntungan orang lain, maka keberuntungan yang sama bisa menular pada Anda.
8. Menyalahkan Tuhan –
Kadang Anda berpikir betapa Tuhan tidak adil pada Anda. Mungkin sebaiknya mulai sekarang Anda belajar bersyukur dan maka hal-hal baik akan datang menggantikan hal-hal buruk. Anda bisa memulainya dengan bersyukur bangun dalam keadaan sehat di pagi hari.
9. Tak Menghargai Hal-Hal Baik Yang Anda Miliki –
Sebagai contohnya, Anda tak pernah mensyukuri kalau Anda masih bisa bangun pagi ini dan melihat sinar matahari? Benar begitu? Mulai sekarang, Anda bisa menghitung kebaikan yang Anda miliki dalam hidup dari hal-hal kecil yang Anda miliki.
10. Mengeluh Terus Menerus –
Sebenarnya, mengeluhkan satu hal malah akan lebih banyak hal lain yang Anda keluhkan. Dan yang pasti semua orang merasa terganggu dengan orang yang suka mengeluh.
Bagaimana menurut Anda? Jika benar dari 10 hal di atas ada pada diri Anda. Coba lakukan perubahan, dan ketidakberuntungan itu hanya akan tinggal bayang-bayang
read more

Inilah 20 Milyuner Internet


Berikut ini adalah 20 Top Internet Milyuner dunia, yang berkecimpung di dunia IT dan dibawah umur 30 tahun.Mungkinkah orang Indonesia atau barangkali Anda akan berada pada daftar ini di masa yang akan datang?
1. Mark Zuckerberg [ Facebook ] 23 years old | $700M
2. Andrew Gower [ Runescape ] 28 years old | $650M
3. Blake Ross and David Hyatt [ Mozilla ] 22 years old | $120M
4. Chad Hurley [ Youtube ] 30 years old | $85M
5. Angelo Sotira [ Deviant ART ] 26 years old | $75M
6. John Vechey [ PopCap Games ] 28 years old | $60M
7. Alexander Levin [ WordPress ] 23 years old | $57M
8. Jake Nickell [ Threadless ] 28 years old | $50M
9. Sean Belnick [ Biz Chair ] 20 years old | $42M
10. Kevin Rose [ Digg ] 30 years old | $31M
11. Ryan Block [ Engadget ] 25 years old | $20M
12. Aodhan Cullen [ Stat Counter ] 24 years old | $18M
13. Tom Fulp [ Newgrounds ] 29 years old | $15M
14. Rishi Kacker and Matt Pauker [ Voltage ] 24 years old | $12M
15. Markus Frind [ Plenty of Fish ] 29 years old | $10M
16. Catherine and David Cook [ My Year Book ] 17 & 19 years old | $10M
17. Fredrik Neij [ The Pirate Bay ] 28 years old | $10M
18. David Hauser & Siamak Taghaddos [ GotvMail ] 24 years old | $8M
19. Jermaine Griggs [ Hear and Play ] 23 years old | $5M
20. Jay Westerdal [ Domain Tools ] 29 years old | $5M
read more

10 Rahasia Sukses Orang Jepang


1. Kerja Keras
Sudah menjadi rahasia umum bahwa bangsa Jepang adalah pekerja keras. Rata-rata jam kerja pegawai di Jepang adalah 2450 jam/tahun, sangat tinggi dibandingkan dengan Amerika (1957 jam/tahun), Inggris (1911 jam/tahun), Jerman (1870 jam/tahun), dan Perancis (1680 jam/tahun). Seorang pegawai di Jepang bisa menghasilkan sebuah mobil dalam 9 hari, sedangkan pegawai di negara lain memerlukan 47 hari untuk membuat mobil yang bernilai sama. Seorang pekerja Jepang boleh dikatakan bisa melakukan pekerjaan yang biasanya dikerjakan oleh 5-6 orang. Pulang cepat adalah sesuatu yang boleh dikatakan "agak memalukan" di Jepang, dan menandakan bahwa pegawai tersebut termasuk "yang tidak dibutuhkan" oleh perusahaan.
2. Malu
Malu adalah budaya leluhur dan turun temurun bangsa Jepang. Harakiri (bunuh diri dengan menusukkan pisau ke perut) menjadi ritual sejak era samurai, yaitu ketika mereka kalah dan pertempuran. Masuk ke dunia modern, wacananya sedikit berubah ke fenomena “mengundurkan diri” bagi para pejabat (mentri, politikus, dsb) yang terlibat masalah korupsi atau merasa gagal menjalankan tugasnya. Efek negatifnya mungkin adalah anak-anak SD, SMP yang kadang bunuh diri, karena nilainya jelek atau tidak naik kelas. Karena malu jugalah, orang Jepang lebih senang memilih jalan memutar daripada mengganggu pengemudi di belakangnya dengan memotong jalur di tengah jalan. Mereka malu terhadap lingkungannya apabila mereka melanggar peraturan ataupun norma yang sudah menjadi kesepakatan umum.
3. Hidup Hemat
Orang Jepang memiliki semangat hidup hemat dalam keseharian. Sikap anti konsumerisme berlebihan ini nampak dalam berbagai bidang kehidupan. Di masa awal mulai kehidupan di Jepang, saya sempat terheran-heran dengan banyaknya orang Jepang ramai belanja di supermarket pada sekitar jam 19:30. Selidik punya selidik, ternyata sudah menjadi hal yang biasa bahwa supermarket di Jepang akan memotong harga sampai separuhnya pada waktu sekitar setengah jam sebelum tutup. Seperti diketahui bahwa Supermarket di Jepang rata-rata tutup pada pukul 20:00.
4. Loyalitas
Loyalitas membuat sistem karir di sebuah perusahaan berjalan dan tertata dengan rapi. Sedikit berbeda dengan sistem di Amerika dan Eropa, sangat jarang orang Jepang yang berpindah-pindah pekerjaan. Mereka biasanya bertahan di satu atau dua perusahaan sampai pensiun. Ini mungkin implikasi dari Industri di Jepang yang kebanyakan hanya mau menerima fresh graduate, yang kemudian mereka latih dan didik sendiri sesuai dengan bidang garapan (core business) perusahaan.
5. Inovasi
Jepang bukan bangsa penemu, tapi orang Jepang mempunyai kelebihan dalam meracik temuan orang dan kemudian memasarkannya dalam bentuk yang diminati oleh masyarakat. Menarik membaca kisah Akio Morita yang mengembangkan Sony Walkman yang melegenda itu. Cassete Tape tidak ditemukan oleh Sony, patennya dimiliki oleh perusahaan Phillip Electronics. Tapi yang berhasil mengembangkan dan membundling model portable sebagai sebuah produk yang booming selama puluhan tahun adalah Akio Morita, founder dan CEO Sony pada masa itu. Sampai tahun 1995, tercatat lebih dari 300 model walkman lahir dan jumlah total produksi mencapai 150 juta produk. Teknik perakitan kendaraan roda empat juga bukan diciptakan orang Jepang, patennya dimiliki orang Amerika. Tapi ternyata Jepang dengan inovasinya bisa mengembangkan industri perakitan kendaraan yang lebih cepat dan murah.
6. Pantang Menyerah
Sejarah membuktikan bahwa Jepang termasuk bangsa yang tahan banting dan pantang menyerah. Puluhan tahun dibawah kekaisaran Tokugawa yang menutup semua akses ke luar negeri, Jepang sangat tertinggal dalam teknologi. Ketika restorasi Meiji (meiji ishin) datang, bangsa Jepang cepat beradaptasi dan menjadi fast-learner.
Kemiskinan sumber daya alam juga tidak membuat Jepang menyerah. Tidak hanya menjadi pengimpor minyak bumi, batubara, biji besi dan kayu, bahkan 85% sumber energi Jepang berasal dari negara lain termasuk Indonesia . Kabarnya kalau Indonesia menghentikan pasokan minyak bumi, maka 30% wilayah Jepang akan gelap gulita Rentetan bencana terjadi di tahun 1945, dimulai dari bom atom di Hiroshima dan Nagasaki , disusul dengan kalah perangnya Jepang, dan ditambahi dengan adanya gempa bumi besar di Tokyo . Ternyata Jepang tidak habis. Dalam beberapa tahun berikutnya Jepang sudah berhasil membangun industri otomotif dan bahkan juga kereta cepat (shinkansen).
Mungkin cukup menakjubkan bagaimana Matsushita Konosuke yang usahanya hancur dan hampir tersingkir dari bisnis peralatan elektronik di tahun 1945 masih mampu merangkak, mulai dari nol untuk membangun industri sehingga menjadi kerajaan bisnis di era kekinian. Akio Morita juga awalnya menjadi tertawaan orang ketika menawarkan produk Cassete Tapenya yang mungil ke berbagai negara lain. Tapi akhirnya melegenda dengan Sony Walkman-nya. Yang juga cukup unik bahwa ilmu dan teori dimana orang harus belajar dari kegagalan ini mulai diformulasikan di Jepang dengan nama shippaigaku (ilmu kegagalan). Kapan-kapan saya akan kupas lebih jauh tentang ini
7. Budaya Baca
Jangan kaget kalau anda datang ke Jepang dan masuk ke densha (kereta listrik), sebagian besar penumpangnya baik anak-anak maupun dewasa sedang membaca buku atau koran. Tidak peduli duduk atau berdiri, banyak yang memanfaatkan waktu di densha untuk membaca. Banyak penerbit yang mulai membuat man-ga (komik bergambar) untuk materi-materi kurikulum sekolah baik SD, SMP maupun SMA. Pelajaran Sejarah, Biologi, Bahasa, dsb disajikan dengan menarik yang membuat minat baca masyarakat semakin tinggi. Saya pernah membahas masalah komik pendidikan di blog ini. Budaya baca orang Jepang juga didukung oleh kecepatan dalam proses penerjemahan buku-buku asing (bahasa inggris, perancis, jerman, dsb). Konon kabarnya legenda penerjemahan buku-buku asing sudah dimulai pada tahun 1684, seiring dibangunnya institute penerjemahan dan terus berkembang sampai jaman modern. Biasanya terjemahan buku bahasa Jepang sudah tersedia dalam beberapa minggu sejak buku asingnya diterbitkan.
8. Kerjasama Kelompok
Budaya di Jepang tidak terlalu mengakomodasi kerja-kerja yang terlalu bersifat individualistik. Termasuk klaim hasil pekerjaan, biasanya ditujukan untuk tim atau kelompok tersebut. Fenomena ini tidak hanya di dunia kerja, kondisi kampus dengan lab penelitiannya juga seperti itu, mengerjakan tugas mata kuliah biasanya juga dalam bentuk kelompok. Kerja dalam kelompok mungkin salah satu kekuatan terbesar orang Jepang. Ada anekdot bahwa “1 orang professor Jepang akan kalah dengan satu orang professor Amerika, hanya 10 orang professor Amerika tidak akan bisa mengalahkan 10 orang professor Jepang yang berkelompok” . Musyawarah mufakat atau sering disebut dengan “rin-gi” adalah ritual dalam kelompok. Keputusan strategis harus dibicarakan dalam “rin-gi”.
9. Mandiri
Sejak usia dini anak-anak dilatih untuk mandiri. Irsyad, anak teman saya yang paling besar sempat merasakan masuk TK (Yochien) di Jepang. Dia harus membawa 3 tas besar berisi pakaian ganti, bento (bungkusan makan siang), sepatu ganti, buku-buku, handuk dan sebotol besar minuman yang menggantung di lehernya. Di Yochien setiap anak dilatih untuk membawa perlengkapan sendiri, dan bertanggung jawab terhadap barang miliknya sendiri. Lepas SMA dan masuk bangku kuliah hampir sebagian besar tidak meminta biaya kepada orang tua. Teman-temen seangkatan saya dulu di Saitama University mengandalkan kerja part time untuk biaya sekolah dan kehidupan sehari-hari. Kalaupun kehabisan uang, mereka “meminjam” uang ke orang tua yang itu nanti mereka kembalikan di bulan berikutnya.
10. Jaga Tradisi & Menghormati Orang Tua
Perkembangan teknologi dan ekonomi, tidak membuat bangsa Jepang kehilangan tradisi dan budayanya. Budaya perempuan yang sudah menikah untuk tidak bekerja masih ada dan hidup sampai saat ini.
Budaya minta maaf masih menjadi reflek orang Jepang. Kalau suatu hari anda naik sepeda di Jepang dan menabrak pejalan kaki , maka jangan kaget kalau yang kita tabrak malah yang minta maaf duluan.
Sampai saat ini orang Jepang relatif menghindari berkata “tidak” untuk apabila mendapat tawaran dari orang lain. Jadi kita harus hati-hati dalam pergaulan dengan orang Jepang karena “hai” belum tentu “ya” bagi orang Jepang Pertanian merupakan tradisi leluhur dan aset penting di Jepang. Persaingan keras karena masuknya beras Thailand dan Amerika yang murah, tidak menyurutkan langkah pemerintah Jepang untuk melindungi para petaninya. Kabarnya tanah yang dijadikan lahan pertanian mendapatkan pengurangan pajak yang signifikan, termasuk beberapa insentif lain untuk orang-orang yang masih bertahan di dunia pertanian. Pertanian Jepang merupakan salah satu yang tertinggi di dunia.
read more

Sunday 29 May 2011

20 Alasan Kenapa Anda Tidak Kaya

Alasan kenapa anda bukan seorang milyarder (atau orang yang akan menjadi seorang milyarder) adalah sangat sederhana. Anda mungkin berpikiran bahwa anda mungkin tidak mengumpulkan uang yang cukup banyak, tetapi alasan yang sebenarnya sangat kecil hubungannya dengan jumlah uang yang anda kumpulkan. Intinya adalah bagaimana anda mengatur pengeluaran uang anda dalam kehidupan sehari-hari:

- Anda Cemas dengan Apa yang Tetangga / Kerabat Anda Pikirkan tentang Diri Anda
Jika anda bersaing dengan mereka atau dengan harta benda mereka, anda sebenarnya telah menyia-nyiakan uang hasil jerih payah anda dalam sebuah permainan yang hanya untuk memuaskan mereka tetapi tidak meningkatkan jumlah kekayaan anda.

- Anda Kurang Sabar
Sampai pada zaman kartu kredit sekarang ini, sangatlah sulit untuk tidak menghabiskan uang lebih banyak dari yang anda miliki. Ini bukanlah masalah utama sekarang. Tetapi jika anda selalu memiliki hutang kartu kredit karena anda tidak sabar menunggu sampai anda mengumpulkan uang yang cukup untuk membeli sesuatu secara tunai, anda sebenarnya sedang membuat yang lain menjadi semakin kaya sementara anda sedang menumpuk utang.

- Anda Mempunyai Kebiasaan Buruk
Baik itu merokok, minum, judi dan beberapa kebiasan buruk lainnya, sifat yang selalu menghabiskan banyak uang dapat mempengaruhi anda untuk menjadi kaya. Banyak orang tidak sadar bahwa timbal balik dari kebiasaan buruk mereka itu tidak akan muncul sekarang, bahkan juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan perokok pasif disekitar anda, seperti keluarga anda yang nantinya harus anda tanggung juga biaya kesehatannya. Merokok merugikan kita jauh lebih besar dari harga rokok-rokok yang kita beli itu. Juga secara negatif memberi dampak buruk terhadap kondisi kekayaan anda karena harus membayar asuransi yang lebih tinggi dibandingkan bukan perokok.

- Anda Tidak Memiliki Target Pencapaian
Sangat sulit untuk untuk menjadi kaya jika anda tidak menghabiskan waktu untuk coba merenungkan apa sebenarnya yang anda inginkan. Jika anda tidak mempunyai target, anda sepertinya tidak ingin untuk menggapainya. Anda perlu mempunyai moto bagi diri anda sendiri seperti, "Saya ingin menjadi seorang jutawan." Anda perlu meluangkan waktu untuk merencanakan target tabungan dan investasi anda dalam jangka waktu satu tahun dan pikirkan rencana-rencana untuk mewujudkan target tersebut.

- Anda Belum Siap
Hal-hal buruk terjadi pada siapa saja dari waktu ke waktu, jika anda tidak menyiapkan asurasi untuk sesuatu yang akan terjadi pada anda, segala kekayaan yang anda sudah kumpulkan mungkin dapat hilang dalam seketika.

- Anda Mencoba untuk Menghasilkan Uang dengan Cepat
Bagi kebanyakan dari kita, kekayaan tidak datang dalam sekejap. Anda mungkin berpikir bahwa orang yang menang lotre / undian adalah sangat banyak, tetapi sebenarnya kemungkinan anda kalah sebenarnya lebih besar. Keinginan anda untuk menjadi kaya dalam waktu singkat adalah suatu hal yang sia-sia.

- Anda Mengandalkan Orang Lain Untuk Mengatur Keuangan Anda
Anda percaya bahwa orang lain mungkin memiliki pengetahuan lebih baik dalam masalah keuangan daripada anda, dan anda pun mengandalkan pandangan mereka dalam memutuskan dimana anda seharusnya investasikan uang anda. Tetapi tak beruntungnya, kebanyakan orang-orang ini ingin membuat membuat mereka sendiri yang kaya, ini adalah tujuan utama mereka ketika mereka memberitahu anda bagaimana untuk menginvestasikan uang anda. Dengarkan nasehat dari orang-orang lain untuk mendapatkan ide-ide yang baru, tetapi anda sendiri harus cukup menguasai bagaimana seharusnya mengambil keputusan dalam berinvetasi.

- Anda Berinvestasi dalam Sesuatu yang Anda Tidak Kuasai
Anda dengar bahwa Bob telah menghasilkan banyak uang dalam melakukan sesuatu investasi, anda pun ingin mengikutinya. Jika Bob benar-benar telah menghasilkan banyak uang, dia bisa begitu mungkin karena dia memang mengerti apa investasi itu. Ikut menanamkan uang anda dalam investasi hanya karena orang lain juga telah berhasil menghasilkan uang dengan cara itu tanpa anda benar-benar mengerti bagaimana investasi itu akan membuat anda jauh dari menuju kaya.

- Anda Takut Secara Keuangan
Anda takut akan resiko makanya anda terus menaruh uang anda dalam bentuk tabungan yang sebenarnya adalah anda sedang kehilangan uang anda ketika tingkat inflasi sama tinggi dengan tingkat suku bunga tabungan anda, sampai sekarang anda masih menolak untuk memindahkan uang anda ke bentuk investasi yang lain yang dapat memberikan bunga lebih tinggi mungkin karena anda takut bahwa anda akan kehilangan uang anda.

- Anda Mengabaikan Keuangan Anda
Anda menentukan sikap bahwa anda telah cukup, bahwa keuangan anda akan bersirkulasi dengan sendirinya, bahkan anda berpikir jika anda sekarang memiliki utang, hal itu akan dapat diatasi pada kemudian hari. Tetapi sesungguhnya, dibutuhkan perencanaan khusus untuk bisa menjadi kaya. Mungkin tidak hanya satu dari sekian kebiasaan buruk anda diatas yang terus membuat anda tidak dapat menjadi seorang milyarder. Tetapi sebuah campuran dari beberapa kebiasaan buruk di atas yang membuat anda begitu. Cobalah untuk menyimak kembali daftar di atas, dan coba bayangkan. Jika anda ingin menjadi seorang milyarder,anda harus menghadapi hal-hal yang menghalangi anda untuk menjadi kaya itu, sebelum anda memanggil diri anda sendiri milyarder.

- Anda Terlalu Peduli Bagaimana Penampilan dari Mobil Anda
Sebuah mobil adalah sebuah alat transportasi untuk membawa anda dari suatu tempat ke tempat yang lain, tetapi banyak orang tidak melihatnya dengan cara seperti ini. Malahan, mereka menganggap mobil sebagai citra dari diri mereka sendiri dan menghabiskan uang banyak setiap dua tahun sekali hanya untuk mobil atau hanya untuk membuat orang lain terkesan saja daripada hanya mengendarai mobilnya untuk segala keperluan hidupnya dan menginvestasikan uang yang ada.

- Anda Merasa Anda Mempunyai Gaya Hidup
Jika ada punya keyakinan bahwa anda berhak untuk hidup dengan gaya hidup tertentu, pantas memiliki beberapa barang tertentu dan patut menghabiskan sejumlah uang sebelum anda dapat hidup dengan gaya hidup semacam itu, anda akan perlu untuk meminjam uang. Hutang yang besar akan membuat anda selamanya tidak akan menjadi kaya.

- Anda Kurang dalam Melakukan Pembagian Investasi
Ada alasan kenapa salah satu pepatah tertua bagi para penasehat keuangan berbunyi: "jangan menaruh semua telur anda dalam satu keranjang yang sama." Memiliki portofolio investasi yang dipisah-pisahkan membuat kemungkinan kekayaan anda untuk hilang semakin sedikit.

- Anda Mulai dengan Terlambat
Keajaiban menggabungkan bunga adalah cara paling bagus bila dilakukan dalam jangka waktu panjang. Jika anda sadar bahwa anda selalu mengatakan bahwa akan selalu ada waktu untuk menabung dan berinvestasi di dua tahun mendatang, anda akan sadar pada suatu hari nanti bahwa masa pensiun anda tinggal menghitung hari tetapi anda tidak menemukan apapun di dalam rekening pensiun anda itu.

- Anda Tidak Melakukan Apa yang Anda Sukai
Sebenarnya pekerjaan anda tidak selalu harus adalah pekerjaan idaman anda, anda hanya perlu menikmatinya saja. Jika anda memilih sebuah pekerjaan yang anda tidak sukai hanya untuk tujuan mencari uang, anda mungkin akan menghabiskan uang lebih banyak lagi hanya untuk menghilangkan stress yang anda dapat dari pekerjaan yang anda benci itu.

- Anda Tidak Suka Belajar
Anda mungkin akan berpikir bahwa sekali anda lulus dari sekolah tinggi, tidak perlu untuk sekolah atau belajar lagi. Sikap seperti itu mungkin hanya cukup untuk mendapatkan pekerjaan pertamamu atau membuat anda dapat bekerja saja, tetapi itu tidak akan pernah membuat anda menjadi kaya. Sebuah keinginan untuk belajar bagaimana memperbaiki karir dan keuangan kamu adalah esensinya jika anda ingin menjadi kaya.

- Anda Membeli Barang-Barang yang Anda Tidak Gunakan
Coba lihat-lihat isi di dalam rumah anda, di lemari, di kolong, di lantai basement, loteng dan garasi dan lihatlah apakah ada banyak barang yang anda beli tetapi tidak anda gunakan. Barang yang belum rusak namun kini teronggok itu adalah membuang uang anda dimana sebenarnya uang itu dapat digunakan untuk menambah jumlah kekayaan anda.

- Anda Tidak Mengerti Nilai
Anda membeli barang untuk sejumlah alasan yang lain tetapi bukan karena harga barangnya. Ini tidak terbatas hanya bagi mereka yang selalu berpikir perlu membeli barang-barang yang mahal saja, tetapi juga termasuk mereka yang selalu membeli barang yang paling murah namun cepat rusak. Carilah barang yang anda butuhkan namun dengan nilai terbaik, untuk investasi yang berguna di masa depan anda.

- Rumah Anda Terlalu Besar
Ketika anda membeli sebuah rumah yang lebih besar dari yang anda sanggup atau perlukan, anda akan berakhir dengan menghabiskan uang yang lebih banyak pada pembayaran utang, pajak yang naik, biaya perawatan yang lebih tinggi dan membeli lebih banyak barang untuk memenuhi isi rumah anda itu. Beberapa orang akan berpendapat beda dengan mengatakan bahwa harga yang akan naik dari sebuah rumah merupakan sebuah investasi yang bagus, tetapi kenyataannya adalah selain dengan cara menurunkan standar kehidupan anda, dimana yang lain tidak mau melakukannya, anda tidak akan dapat menggunakan atau menikmati uang anda karena rumah anda itu tidak akan pernah menjadi aset yang cair.

- Anda Gagal Meraih Keuntungan dari Kesempatan yang Ada
Kemungkinan terdapat lebih dari satu kesempatan yang mungkin telah anda lewatkan setiap kali anda mendengar cerita tentang seseorang yang telah sukses dan anda mungkin berpikir, " Saya seharusnya juga memikirkan cara itu." Terdapat banyak kesempatan yang sebenarnya terpampang di muka anda jika anda punya kemauan dan kebulatan tekad untuk menyimaknya.
read more

Saturday 14 May 2011

26 HAL TENTANG FAKTA KEHIDUPAN

http://sadewa.blog.friendster.com/files/life.jpg
1. Jangan terpaku masa lalu dan masa depan, tapi tataplah masa kini. Masa lalu sudah lewat, tak akan kembali lagi, masa depan itu belum terjadi jadi kita tak tahu apa yang terjadi dan akhirnya hanya berangan berharap sesuatu, tapi di masa kinilah, kita harus menentukan dan membuat keputusan terhadap diri kita.

2. Bercerminlah dari kesalahan orang lain, bukan dari kesalahan diri kita, dengan bercermin dari kesalahan orang, maka akan memacu kita agar kesalahan itu tidak menimpa kita.

3. Jujurlah meskipun kejujuran itu membawa kita ke neraka.

4. Tidak akan keadilan bisa ditegakkan selama kita masih acuh terhadap hukum yang ada dan mementingkan kepentingan pribadi.

5. Jika kamu mencintai seseorang, cintailah dia apa adanya, bukan karena kamu ingin dia menjadi seperti yang kamu inginkan, karena sesungguhnya kamu hanya mencintai cerminan diri kamu pada dirinya.

6. Bermimpilah akan sesuatu dan jadikanlah mimpimu itu kenyataan, sesungguhnya tak akan ada dunia ini jika tak ada yang bermimpi

7. Jika kamu gagal mendapatkan sesuatu, hanya satu hal yang harus kamu lakukan, coba lagi!!!!

8. Janganlah kamu mencintai seseorang karena paras/wajahnya, hartanya dan jabatannya, tapi cintai karena kebaikan dan ketulusan hatinya karena diantara itu semua, hanya kebaikan dan ketulusan hatinya yang tetap abadi.

9. Jangan berusaha/mengerjakan sesuatu dengan setengah hati, karena hasil yang kamu dapat juga hanya setengahnya.

10. Hanya ada 2 macam cinta sejati di dunia ini, cinta Tuhan kepada makhluk-Nya dan cinta Ibu kepada anaknya.

11. Jangan lelah untuk mencari ilmu karena segala sesuatu di dunia ini perlu ilmu, jika tak ada ilmu maka kita sama saja dengan orang mati, tak akan bisa berbuat apa-apa.

12. Datangilah sahabatmu di saat dia susah dan lenyaplah di saat dia bahagia, karena sesungguhnya kamulah yang akan diingat di saat dia sedang susah di saat kamu membantunya

13. Sesungguhnya di saat kesusahan teman, satu senyum yang tulus lebih berharga daripada sejuta kata yang tiada guna.

14. Sesungguhnya masih banyak orang di dunia yang lebih susah dari kita, maka hentikanlah segala keluhan kita dan bersyukur terhadap apa yang kita punya.

15. Hargai dan hormati orang lain jika kita ingin dihormati dan dihargai orang lain, serta hormati dan hargai diri sendiri terlebih dulu baru kita bisa menghargai dan menghormati orang lain.

16. Syukurilah apa yang kamu dapat karena belum tentu kamu bisa mendapat lagi apa yang telah kamu dapat.

17. Satu harta yang sangat berharga yang jarang dimiliki orang masa kini, itulah kejujuran.

18. Semua manusia mempunyai derajat yang sama, mengapa kita masih membedakannya???

19. Ketika kau merasa telah dikhianati dan dikecewakan, berdoalah agar suatu saat kau tak akan mengkhianati dan mengecewakan, karena kamu juga telah merasakan betapa sakitnya dikhianati dan dikecewakan.

20. Tuhan tak pernah melupakan kita namun kitalah yang melupakan-Nya, haruskah kita tetap menjadi makhluk yang tak tahu diri yang sudah mendapat nikmat-Nya namun tetap melupakan-Nya??

21. Sesungguhnya Tuhan Maha Pengasih terhadap kita, di saat kita berbuat dosa, Tuhan tak berbuat apa-apa, tak langsung menghukum kita dengan siksa-Nya, atau menyuruh kita tinggal di tempat yang tidak diciptakan oleh-Nya, tapi agar kita bisa sadar terhadap dosa2 kita, maka masihkah kita menjadi makhluk yang sombong dan tak tahu berterima kasih di hadapan-Nya???

22. Cinta bukanlah satu-satunya alasan hidup namun tanpa cinta juga hidup akan terasa hambar dan membosankan.

23. Jangan jadikan suatu kegagalan sebagai alasan untuk takut mengalaminya kembali sehingga kamu tak mau mencoba lagi

24. Apabila kamu melihat suatu keindahan, bersyukurlah karena kamu masih bisa menikmati keindahan yang belum tentu akan kamu bisa lihat lagi.

25. Waktu adalah pedang, jika kamu bisa menggunakan dengan baik, maka pasti akan membawa keberuntungan, tapi jika kau menggunakan dengan buruk, pasti dia akan membunuhmu.

26. Kematian itu datang tiba-tiba, maka apakah kamu masih berpikir untuk selalu menikmati dunia??
read more

Tanda-tanda Manusia Akan Meninggal Seminggu Lagi

Semua yang hidup pasti akan mati. Seperti apa proses kematian yang nantinya akan dialami oleh setiap makhluk hidup?

Tanda – Tanda Manusia Akan Meninggal Seminggu Lagi

Tidak mudah memang memprediksikan secara tepat kapan seseorang akan meninggal. Kematian itu sendiri bisa disebabkan sakit, kecelakaan atau sebab lainnya.

Pada kondisi normal seperti orang sakit biasanya seseorang akan menunjukkan gejala yang mengindikasikan bahwa hidupnya akan segera berakhir beberapa minggu lagi seperti dikutip dari Mayoclinic yaitu:
1. Merasa gelisah.
Seseorang akan merasa tidak tenang serta sulit tidur, selain itu dia akan seringkali mengganti posisi saat tidur karena perasaan gelisah.
2. Menarik diri.
Seseorang tidak ingin lagi terlibat dalam aktifitas sosial ataupun melakukan kegiatan favoritnya.
3. Sering mengantuk.
Seseorang akan menghabiskan lebih banyak waktunya untuk tidur.
4. Kehilangan nafsu makan.
Seseorang hanya akan makan dan minum dalam jumlah sedikit dan berbeda dari biasanya.
5. Mengalami jeda saat bernapas.
Hal ini biasanya terjadi saat seseorang sedang tidur ataupun terjaga.
6. Luka yang sulit sembuh.
Luka atau infeksi yang dialami mengalami kesulitan untuk disembuhkan.
7. Pembengkakan.
Pada beberapa orang terjadi pembengkakan di daerah tangan, kaki atau bagian tubuh lain.

Proses sekarat mulai terjadi ketika tubuh tidak bisa mendapatkan asupan oksigen yang diperlukan untuk bisa bertahan hidup. Sel yang berbeda akan memiliki kecepatan kematian yang berbeda pula, sehingga panjangnya proses seseorang sekarat tergantung pada sel-sel yang kekurangan oksigen ini.

Sedangkan otak memerlukan oksigen dalam jumlah yang besar dan hanya memiliki sedikit oksigen cadangan. Sehingga jika asupan oksigen berkurang maka akan mengakibatkan kematian sel dalam waktu 3-7 menit saja.

Beberapa tanda yang ditunjukkan oleh orang yang sekarat adalah lebih banyak tidur, hal ini untuk menghemat energi yang tinggal tersisa sedikit di tubuh. Ketika energi tersebut hilang, maka seseorang akan kehilangan nafsu untuk makan ataupun minum. Proses menelan pun menjadi sulit dan mulut akan sangat kering, sehingga memaksa orang yang sekarat untuk minum akan membuatnya tersedak.

Selain itu orang yang sekarat akan kehilangan kontrol pada kandung kemih dan ususnya, sehingga seringkali terlihat mengompol. Orang akan merasa bingung, gelisah dan tidak tenang karena tidak dapat bernapas dengan teratur. Ketika sel-sel di dalam tubuh mulai kehilangan sambungan, maka akan mengalami kejang otot.

Kematian akan semakin mendekat jika kaki dan tangan terasa dingin dan mulai sedikit membiru akibat terhentinya aliran darah ke daerah tersebut. Tapi lama-kelamaan akan semakin menyebar ke bagian tubuh atas seperti lengan, bibir dan kuku. Selain itu orang menjadi tidak responsif, meskipun matanya terbuka tapi memiliki tatapan mata kosong atau tidak melihat sekelilingnya.

Setelah itu pernapasan akan terhenti sama sekali dan diikuti oleh berhentinya kerja jantung, maka secara klinis orang tersebut sudah mati karena tidak ada sirkulasi dan cadangan oksigen untuk bisa mencapai sel-sel di tubuh. Namun kematian klinis bisa dikembalikan melalui proses CPR (napas bantuan), transfusi atau ventilator. Tapi jika 4-6 menit setelah kematian klinis tidak ada perubahan, maka itu artinya jantung sudah tidak bisa bekerja lagi.

Karena jantung sudah tidak bekerja, maka secara otomatis aliran darah dan oksigen ke seluruh tubuh dan otak juga akan terhenti. Akibat tidak adanya asupan oksigen dan darah ke otak, maka dalam hitungan beberapa detik otak juga akan mati dan disitulah akhir dari perjalanan hidup seorang manusia.
read more
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger... Welcome-Thank's to Visit